Tradisi Putieng – Putieng (Sedekah kepada Anak-anak)




Masyarakat Desa Ketap Jebus, Bangka Barat, di bulan Ramadan gelar tradisi Putieng – Putieng. Acara dilaksanakan Senin malam, (24/03/2025).

Antusias ratusan anak- anak Desa Ketap usai berbuka puasa sholat maghrib berbondong-bondong berjalan kaki silih berganti singgahi rumah- rumah warga membawa wadah kantong plastik yang siap menampung Putieng- putieng.

Usai maghrib berbuka puasa, pintu rumah warga terbuka, tandanya siap membagikan sedekah satu persatu kepada anak-anak yang datang membawa wadah.

Terlihat salah satu warga dari dalam rumah antusias memberikan makanan ringan satu- persatu kepada anak – anak datang membawa kantong plastik.

Tradisi Putieng – Putieng ini juga di dukung oleh pemerintah Desa Ketap. Di Kantor Desa Ketap jelang petang dilakukan seremonial tradisi Putieng- putieng, acara dimulai sambutan, tausiyah, buka bersama, sholat jama’ah, hadir tokoh agama, tokoh masyarakat, Camat Jebus, Staf Disbudpar Bangka Barat, RT/ RW, perwakilan masyarakat, dan acara ditutup membagikan bingkisan makanan.

Kades Ketap Asyro Hasbar mengatakan, hari ini kita mengadakan Putieng- putieng, acara Putieng-putieng ini sudah berjalan kurang lebih 60 tahun yang lalu.

Setiap tahunnya dilaksanakan di lima likur dan tujuh likur,  malam 25 dan malam 27 bulan Ramadan.

Malam ini baru saja kita mengadakan acara tersebut di hadiri Pak Kabid Kebudayaan Disbudpar Bangka Barat mewakili Kadis Muhammad Ali, ada Pak Camat Jebus Ikshan Saufani, acara berjalan dengan lancar.

Kades mengatakan, tradisi ini kurang lebih dari 60 tahun ini adalah salah satu kegiatan yang dilaksanakan pada bulan Ramadan, filosofinya kita bersedekah, mengajak masyarakat bersedekah kepada anak-anak.

Kades mengungkap Putieng- putieng ini artinya sisa makanan sisa setelah kita berbuka di rumah, dulu itu awalnya seperti itu dibagi kepada orang yang datang ke rumah kita.

Dan sampai saat ini tradisi berjalan tiap tahun dengan lancar, filosofi lainnya bahwa Putieng-putieng ini adalah bagaimana kita berbagi ke orang yang mau merasakan apa yang kita makan seperti itu.

Untuk hari ini desa menyiapkan 700 bingkisan di bagikan, melalui dana dari APBDES kita anggarkan. #ayokebangkabarat #tradisiputiengputieng